MLRS Astros, Peluncur Roket Andalan Armed TNI AD yang Bisa Ratakan Sasaran Seluas 1 Hektar

Sabtu, 31 Agustus 2019 | 15:28
tniad.mil.id

MLRS Astros, PeluncurRoket Andalan TNI AD yang Bisa Ratakan Sasaran Seluas 1 Hektar

Sosok.ID - Artillery, King of Battle, julukan ini disematkan bagi satuan korps Artileri karena perannya dalam pertempuran.

Pasalnya sebelum adanya Kavaleri lapis baja, satuan Artileri menjadi primadona dalam pertempuran.

Kini daya gebuk Artileri semakin menggila, lebih fleksibel, mobilitas tinggi dan efektif.

Mengutip tniad.mil.id, Sabtu (31/8/2019) beberapa tahun silam, satuan Artileri Medan (Armed) TNI AD menerima Multiple Launch Rocket System (MLRS) ASTROS (Artillery Saturation Rocket System) dari Avibras, Brasil.

Baca Juga: Jam 3 Pagi Wanita Ini Menangis Karena Tak Bisa Keluar dari Toilet, Ternyata Ada yang 'Mencengkeramnya'

Kedatangan peluncur roket multi laras ini menambah kemampuan Armed TNI AD dalam melaksanakan tugas pokoknya.

Sebelum kedatangan MLRS Astros, satuan Armed TNI AD seolah-olah terkekang pada tupoksi mendukung berbagai gerak manuver dengan memberikan bantuan tembakan.

Namun ketika Astros datang, kemampuan Armed TNI AD mengalami upgrade dimana sebagai bantuan tembakan menjadi penghancur sasaran secara mandiri atau istilahnya Artillery Strike.

Saat ini satuan Armed Roket ASTROS yang ada di Indonesia adalah Yonarmed-10/Kostrad dan Yonarmed-1/Kostrad yang berkedudukan langsung di bawah Danmenarmed Kostrad.

Baca Juga: Hanya Karena Masalah Sepele, Satu Keluarga Ini Diusir Dari Kontrakan dan Terpaksa Tinggal di Mobil

Lantas seberapa mengerikan MLRS Astros TNI AD ini?

Mengutip military-today.com, Astros mempunyai jenis roket SS-30, SS-40, SS-60, dan SS-80.

Keempat jenis roket itu mempunyai spesifikasi masing-masing yang bisa digunakan sesuai kebutuhan.

military-today.com
military-today.com

MLRS Astros

Keempatnya menggunakan motor roket jenis double-base propellant.

Sedangkan kaliber terkecil dari Astros ialah 127mm (SS-30) bertabung 32 buah.

Baca Juga: Dendam Karena Pernah Dibully, Pria Ini Bunuh Teman Sekolahnya 53 Tahun Kemudian

Roket SS-30 berhulu-ledak HE (High Explosive) memiliki panjang 3,9 meter dan berat 68 kg per unitnya.

Roket SS-30 ini mampu menjangkau sasaran sejauh 30 km.

SS-40, mempunyai jarak jangkau 15-35 km dengan berbagai jenis hulu ledak baik HE, cluster atau Dual Purpose 9DP).

SS-60 mempunyai jarak jangkau 20-60 km yang bisa mencapai sasaran di jarak 60 km hanya 117 detik usai diluncurkan.

SS-80 dengan jarak jangkau 90 km dan bisa dimuati senjata kimia mematikan untuk melakukan perang bio-kimia.

Sebenarnya masih ada SS-150 dengan jarak jangkau sejauh 150 km dan AV/MT-300 MT, daya jelajahnya bisa menjangkau 300 km.

Dalam uji penembakan tercatat MLRS Astros dapat meratakan sasarannya seluas 1 hektar area.

Saking dahsyatnya, mesin perang ini sudah digunakan di perang Iran-Irak, Perang Teluk, Perang Sipil Angola dan Perang Saudara di Yaman.

Penggunanya antara lain, Brasil, Angola, Bahrain, Irak, Qatar, Arab Saudi, Malaysia dan tentunya Indonesia. (Seto Aji/Sosok.ID)

Tag

Editor : Seto Ajinugroho

Sumber tniad.mil.id, military-today.com