Dendam Karena Pernah Dibully, Pria Ini Bunuh Teman Sekolahnya 53 Tahun Kemudian

Sabtu, 31 Agustus 2019 | 07:00
Asia One

Dendam Karena Pernah Dibully, Pria Ini Bunuh Teman Sekolahnya 53 Tahun Kemudian

Sosok.ID - Seorang pensiunan Marinir Thailand diketahui membunuh temannya sendiri.

Teman semasa sekolahnya itu ia bunuh lantaran kesal pernah membullynya 53 tahun silam.

Pria bernama Thanapat ini membunuh temannya, Suthud.

Keduanya bertemu saat reuni kelas pada bulan Agustus ini.

Baca Juga: Pengakuan Aulia Kesuma Usai Membunuh Edi Candra dan M Adi Pradana : Mantan Suami Saya Juga Masih Ada

Sekitar 53 tahun silam, Suthud dikatakan selalu menyuruh penghuni kelas untuk merundung Thanapat.

Bahkan, dikatakan Thanapat pernah dikubur hidup-hidup.

Dilansir Asia One Kamis (29/8/2019), meski Thanapat berhasil keluar dari lubang, dia memutuskan untuk keluar dari sekolah setelah mendapatkan perlakuan kejam.

Malapetaka itu pun datang pada 24 Agustus lalu ketika mereka mengadakan reuni kelas.

Baca Juga: Ajaib! Lainnya Hangus Terbakar, Namun Kitab Suci Al-Quran di Gedung Ini Tak Tersentuh Api

Mereka sedang minum-minum dan mengenang masa lalu ketika Thanapat ingat.

Dalam investigasi polisi, seusai pesta Thanapat mendekati Suthud dan kemudian mengungkit masalah itu.

Dia mendesak Suthud meminta maaf untuk menutup masa lalu.

Namun Suthud menyangkal sudah membully Thailand dan menolak meminta maaf.

Tak hanya menolak, dia disebut memberikan sumpah serapah yang membuat Thanapat marah.

Baca Juga: Akibat Hal Ini Aulia Kesuma Punya Utang Rp 10 Miliar Sehingga Secara Keji Bunuh Suami dan Anak Tirinya

Thanapat segera kembali ke mobilnya, mengambil senjata, dan langsung menembak Suthud di perut dengan peluru dilaporkan menembus hingga punggungnya.

Berdasarkan pemberitaan media lokal Sanook, Thanapat membabi buta karena dia berada dalam pengaruh alkohol.

Suthud pun dinyatakan tewas tatkala dirawat di rumah sakit.

Pasca-kejadian, Thanapat langsung menyerahkan diri sembari membawa senjata.

Kepada penyidik, dia mengaku tidak bermaksud untuk membunuh mantan temannya itu.

Sempat berpikir Suthud tidak akan mati, dia meninggalkan lokasi kejadian dan sempat berkumpul bersama teman ketika polisi mengontaknya dan memberitahukan nasib Suthud.

Ketika interogasi selesai, Thanapat dikabarkan menyalakan dupa di depan foto Suthud dan meminta maaf.

Dia dilepaskan setelah membayar uang jaminan.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dibully Saat Sekolah, Pria Ini Bunuh Temannya 53 Tahun Kemudian"

Editor : Seto Ajinugroho

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya