Sosok.ID- Mayat seorang selebgram ditemukan di dalam koper dengan penuh luka.
Koper itu ditemukan di apartemennya di Moskwa pada Jumat pekan lalu (26/7/2017).
Ekaterina Karaglonova adalah seorang selebgram dari Rusia.
Akun instagramnya @katti_loves_life itu telah diikuti sebanyak lebih dari 90 ribu pengikut.
Dilansir dari Moskovsky Komsomolets via Kompas.com, wanita berusia 24 tahun itu berencana akan merayakan ulang tahunnya di Belanda.
Kemudian, dikutip dari Sky News dan BBC beberapa hari setelahnya ia tak dapat dihubungi oleh orang tuanya.
Karena khawatir, orang tuanya pun memutuskan untuk meminta pemilik apartemen tempat Karaglanova tinggal untuk memeriksa kamarnya.
Setelah sampai di lorong menuju kamar Karaglanova, mereka menjumpai sebuah koper yang tergeletak.
Saat koper dibuka, alangkah terkejutnya kedua orang tuanya itu.
Pasalnya mereka menjumpai tubuh anak mereka yang penuh luka di dalam koper tersebut.
Sesaat setelahnya, sang Ayah menghubungi ambulans.
Namun, Karaglanova telah dinyatakan tewas di tempat.
Adapun luka dibagian leher jasad korban itu diduga akibat dilukai dengan pisau.
Pihak kepolisian menyatakan bahwa tidak ada tanda korban melakukan perlawanan di apartemennya maupun senjata.
Otoritas keamanan juga menjelaskan dari rekaman CCTV didapati mantan pacar korban.
Baca Juga: Ketiduran di Atas Rel, Seorang Pengamen Tewas Terlindas Kereta Api
Ia datang beberapa hari sebelum kejadian.
Polisi tidak mengkonfirmasi apakah akan memasukkan pria itu dalam penyelidikan .
Namun, tidak menampik juga akan melakukan penyelidikan terkait motif cemburu di dalamnya.
Karaglanova diketahui telah menyelesaikan pendidikannya dan lulus sebagai dokter.
Pada awal Juli ini, ia bahkan rajin mengunggah kesehariannya di dunia kedokteran.
Dalam unggahannya itu ia mengaku magang di bidang dermatologi, venerologi, serta onkologi.
Selain dikenal sebagai seorang selebgram, ia juga pernah menjadi juara runner up Miss Mosscow.
Oleh penggemarnya ia disebut memiliki wajah yang mirip dengan artis Hollywood era 1940-1980-an, Audrey Hepburn.
Bianca Devins
Sebelum insiden di Rusia, di Amerika Serikat (AS) telah dihebohkan dengan kasus serupa.
Baca Juga: Diduga Karena Emosi, Seorang Anggota Polri Nekat Tembak Rekannya Hingga Tewas
Bianca Devins tewas dibunuh oleh orang yang mengaku sebagai kekasihnya pada Minggu (14/7/2019) lalu.
Lantaran cemburu, melihat Devins mencium pria lain.
Kemudian foto mayat Devins yang terluka karena ditusuk pisau itu diunggah ke media sosial.
Dilansir dari Kompas.com, Jaksa Penuntut Oneida County Scott McNamara membeberkan motif awal mengapa Brandon Andrew Clark (21) diduga membunuh Devins.
"Keyakinan kami adalah korban mencium pria lain ketika datang ke konser dan membuat pelaku kecewa serta cemburu," ujar McNamara dikutip WKTV via New York Post Selasa (16/7/2019).
Baca Juga: Sungguh Malang! Hendak Ujian Skripsi, Seorang Mahasiswa UNS Tewas Tertabrak Truk Kontainer
Tidak disebutkan konser apa yang didatangi oleh pasngan itu.
Namun, stelah itu mereka kembali ke Utica, di mana kemudian Clark menusuk Devins.
"Saya tidak bisa melakukan pembunuhan hanya karena mereka melihat pasangannya mencium orang lain," kata McNamara.
Setelah dibunuh, Clark kemudian mengunggah mayat perempuan berusia 17 tahun itu ke media sosialnya dengan caption "Maafkan aku Bianca".
Clark kemudian menghubungi polisi.
Kemudian saat polisi sampai di lokasi kejadian, mereka menemukan Clark telah melukai lehernya dengan pisau.
Oleh pihak kepolisian, ia dilarikan ke rumah sakit.
Berkat operasi darurat, ia akhirnya bisa diselamatkan.
Polisi kemudian mencoba berbicara dengannya pada Senin (15/7/2019).
Namun perbincangan itu segera terhenti setelah Clark mendapat pengacara.
(*)